Sambutan H.Irman Gusman, S.E., M.B.A. pada Walimatul Ursy Rania Salsabila dengan Diki Sanjaya, Ahad, 03.09.2023

SAMBUTAN BP H. IRMAN GUSMAN, S.E., M.B.A. (KETUA DPD RI 2009-2016) PADA WALIMATUL URSY RESEPSI PERKAWINAN PUTRI BP DR.H. ZEFNIHAN, AP., M.SI (SEKDA KAB SIJUNJUNG) UPI HALL, PADANG,  3 SEPTEMBER  2023 

Dari Sintuak ka Saniang Baka, 

urang mamukek pagi pagi, 

dari ujuang taruih ka pangka, 

dari tangah sampai ka tapi,

ketek indak basabuik namo, 

gadang indak bahimbau gala, 

ujuik taucap nan tapanggi nan hadir di dalam ruangan iko, 

Sairiang balam jo barabah, 

balam lalu barabah mandi. 

Sairiang salam jo sambah, 

sambah lalu salam kumbali, sambuik lah salam agamo dan adaik kito, 

 Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Alhamdulillahi rabbil alamin, wasshalatu wassalamu ‘ala asyrafil ambiya wal mursalin wa ‘ala alihi washahbihi ajmin, amma ba’du.

Izinkan saya menyapa terlebih dahulu, menyampaikan penghormatan kepada  yang amat berbahagia, nan amat kita sayangi, sambal berpantun-berseloka: 

Anak daro nan rancak banamo  Rania Salsabila/

Marapulai Nan Gagah Banamo Diki Sanjaya/

Kito basamo-samao  datang ka dalam aula/ 

untuk mendoakan kaduo pengantin supayo bahagia sepanjang masa

Nak duo pantun sairing, manolah Bapak dan  Ibu kedua pengantin serta keluarga besar dan undangan yang mulia, ambo sampaikan ciek lai: 

Malaikat malayang antaro langik jo bumi/

Menyampaikan titah firman Allah via Nabi ka alam raya;

Berbahagialah keluarga Zefnihan dan Erly Wirdayani/ 

Putrinyo disunting oleh  putra klg Zarfi Deson dan Endang Kasuma Jaya;

Selanjutnya pertama,  marilah kita besyukur kepada Allah swt dan bersalawat untuk Nabi Muhammad saw, keluarga, sahabat dan para pengikutnya sampai akhir zaman.

Setelah itu,  paling utama di dalam majelis penuh rahmat dan bahagia ini, kita menyatakan hati yang suci, muka yang jernih mengucapkan, dan memanjatkan doa selamat kepada penganten. 

Keduanya sekarang sudah berbuhul mati dalam akad ijab-kabul secara syar’i, sesuai undang-undang negara untuk berlayar dalam satu kapal bahtera kehidupan. Penuh kecintaan dan kasih sayang dalam mereguk madu kebahagiaan di bawah  siraman ridha dan berkah Allah swt.

Kepada kedua mempelai Saya ingin menceritakan ulang satu sken pekawinan seorang wartawati terkenal di Amerika yang dulu bekerja di Majalah VOGUE Namanya adalah Mignon McLaughlin menikah dengan  Robert McLaughlin Pemimpin Redaksi Majalah TIME, majalah yang sangat terkenal di seluruh dunia. Keduanya sudah wafat. 

Ada kata-kata mutiara yang diucapkan oleh Mignon McLaughlin kepada suaminya pada hari pernikahan mereka.

A successful marriage requires falling in love many times, but always with the same person.

[Pernikahan yang berhasil membutuhkan jatuh cinta berulang kali, tapi selalu jatuh cinta pada orang yang sama]

Ucapan itu kemudian menjadi populer di Amerika dan dengan cepat menyebar ke banyak negara. Dan selalu digunakan sebagai nasihat kepada pasangan-pasangan yang baru menikah, bahkan juga kepada pasangan-pasangan yang sudah lama menjalankan bahtera rumah tangga.

Karena itu maka hari ini pun, di momen yang penuh rahmat dan kebahagiaan ini, pesan saya kepada RANIA dan DIKI adalah:

Bak umpamo biduak kabalayia…

Lauik lapeh jo ríak nan ka di hadang…

Taguah-taguah pacik kamudi…

Ingek di riak jo galombang…

Ingek dek karang kamaonggoh…

Ingek dek ombak kamaampeh…

Pandai-pandai manjago diri…  

Semoga kaluarga sakinah mawaddah warrahmah…

Sebagai yang hidup di alam nan adat basandi syarak basandi kitabullah Rani dan Sandi tegakkan nilai-nilai itu dan tertibkan ibadah jadikan itu kemudi dalam melayari kehidupan ini. Saya ingin mengajak kita semua mengucapkan:

Baarakallahu laka wa jama’a bainakuma fi khairin. Baarakallahu likulli wahidin minkuma fi shahibihi wa jama’a bainakuma fi khairin. Amin ya Rabbal alamin.

 [“Berkah Allah (semoga tercurahkan) bagimu. Dan (semoga) Allah mengumpulkan ananda  berdua dalam kebaikan. Berkah Allah (semoga tercurahkan) bagi masing-masing Ananda berdua atas pasangannya, dan (semoga) Allah mengumpulkan ananda berdua dalam kebaikan." Perkenan ya Allah Tuhan sekalian alam.]

Akhirnya izinkan saya menyampaika sampiran berikut lagi:

Kerlip bintang di langit yang tinggi

Syahdu sungguh menggugah rasaku

Dua hati berjanji suci

Selamat Menempuh Hidup Baru

Langit membentang warnanya biru/

datangnya hujan menimpa batu, 

selamat menempuh hidup baru, 

semoga bahagia sepanjang waktu. 

Semut meniti pohon waru,

Hinggap di dahan burung tekukur.

Selamat meniti hidup baru,

Nikmati hidup penuh bersyukur.

Demikianlah sambutan ini kami sampaikan, semoga Allah swt senantiasa melimpahkan kebahagiaan kepada kedua pengantin dalam batin dan hati yang suci,  sakinah, mawaddah war rahmah. 

dikaruniai keturunan yang saleh dan salehah, rezeki yang luas, selalu sehat dalam rangkulam  cinta sejati dengan ibadah yang tertib, iman dan taqwa yang kokoh. Amin ya rabbal alamin.

Jalan-jalan ke kota Mekah, 

Ingin sembahyang berlama-lama, 

Semoga sepatah kata  ini membawa berkah, 

Membawa rahmat untuk kita bersama.

Bunga mekar di perbukitan 

Sawah luas di pedesaan 

Terima kasih untuk perhatian 

Mohon maaf untuk kesalahan.

Di Irian ada cenderawasih,

Cukup sekian terima kasih

Wabillahitaufiq wal hidayah, 

Wassalamu alaikuk warhamatullahi wabarakatuh.

.